Pensiunan PNS Ini Bernasib Malang, Anak Tak Jadi Guru Honorer, Uang Rp140 Juta Melayang
Wednesday, January 6, 2021
Comment
cendekiapedia.blogspot.com - Seorang pensiunan pegawai negeri sipil (PNS) di Palembang bernisial DA, 60, mengunjungi Polrestabes Palembang, Sumatera Selatan, Senin (21/12).
Kedatangan DA ke SPKT Polrestabes Palembang hendak melaporkan YL, yang diduga laksanakan tindak pidana penipuan bersama dengan menjanjikan pekerjaan guru honorer daerah.
Apesnya, warga Jalan Abikusno CS, Lorong Gotong Royong, Kecamatan Kertapati Palembang, itu mengalami kerugian capai Rp140 juta.
“Waktu itu pada 5 Oktober lebih kurang pukul 16.00 WIB, terlapor singgah ke rumah aku bersama dengan tawarkan pekerjaan guru honorer di tempat untuk anak saya,” ujarnya.
Akibat tergiur janji terlapor yang dapat memberikan pekerjaan guru honorer, pelapor pun mengikuti kemauan terlapor bersama dengan memberikan duit Rp90 juta.
“Saya tergiur bersama dengan penawaran dia, jadi pas di rumah aku itulah memberikan duit Rp90 juta,” katanya.
Kemudian sebagian Minggu usai memberikan duit Rp90 juta, terlapor kembali berharap sejumlah uang.
“Tanpa curiga aku memberikan duit kembali kepada dia Rp50 juta, gara-gara janji anak aku dapat jadi guru honorer di daerah,” ungkapnya.
Namun hingga saat ini, anaknya tidak kunjung di terima jadi guru honorer di daerah.
“Saya mencoba menghubungi terlapor untuk bertanya janjinya, tapi tidak dapat hingga saat ini. Sehingga aku putuskan untuk melaporkan perihal ini ke polisi, gara-gara kerugian aku capai Rp140 juta,” aku dia.
Kedatangan DA ke SPKT Polrestabes Palembang hendak melaporkan YL, yang diduga laksanakan tindak pidana penipuan bersama dengan menjanjikan pekerjaan guru honorer daerah.
Apesnya, warga Jalan Abikusno CS, Lorong Gotong Royong, Kecamatan Kertapati Palembang, itu mengalami kerugian capai Rp140 juta.
Akibat tergiur janji terlapor yang dapat memberikan pekerjaan guru honorer, pelapor pun mengikuti kemauan terlapor bersama dengan memberikan duit Rp90 juta.
“Saya tergiur bersama dengan penawaran dia, jadi pas di rumah aku itulah memberikan duit Rp90 juta,” katanya.
Kemudian sebagian Minggu usai memberikan duit Rp90 juta, terlapor kembali berharap sejumlah uang.
“Tanpa curiga aku memberikan duit kembali kepada dia Rp50 juta, gara-gara janji anak aku dapat jadi guru honorer di daerah,” ungkapnya.
Namun hingga saat ini, anaknya tidak kunjung di terima jadi guru honorer di daerah.
“Saya mencoba menghubungi terlapor untuk bertanya janjinya, tapi tidak dapat hingga saat ini. Sehingga aku putuskan untuk melaporkan perihal ini ke polisi, gara-gara kerugian aku capai Rp140 juta,” aku dia.
Sementara itu, Kasubbag Humas Polrestabes Palembang, AKP Irene membenarkan terdapatnya laporan terkait bersama dengan tindak pidana penipuan dan penggelapan yang dialami korban.
“Laporan telah di terima bagian piket SPKT, sesudah itu laporan korban akan ditindaklanjuti Unit Reskrim Polrestabes Palembang,” tukasnya.
Sumber jpnn
Edit @hakimlfc13
“Laporan telah di terima bagian piket SPKT, sesudah itu laporan korban akan ditindaklanjuti Unit Reskrim Polrestabes Palembang,” tukasnya.
Sumber jpnn
Edit @hakimlfc13
0 Response to "Pensiunan PNS Ini Bernasib Malang, Anak Tak Jadi Guru Honorer, Uang Rp140 Juta Melayang"
Post a Comment
PERHATIAN
- Mohon untuk tidak berkomentar dengan bahasa yang kasar, menyebarkan spam dan berbau konten dewasa.
- Berkomentarlah sesuai pembahasan yang terkait konten saja.
- Kalau pun ada keluhan, semisal kesulitan mengunduh file yang ada, maka kamu bisa membaca dahulu step by step caranya.
- Kalau ada link mati/broken link, bisa segera melapor admin dengan kontak media sosial yang dicantumkan (wasap, twitter or fb).
- Semua file yang tersedia gratis tidak diperjual belikan oleh admin.
Semoga selalu bahagia.