Hallo Taksonomi Bloom, Soal Hots dan Aplikasinya dalam CPNS
Sunday, October 20, 2019
Comment
cendekiapedia.blogspot.com – Hallo Taksonomi Bloom, Soal Hots dan Aplikasinya dalam CPNS, Penerapan HOTS dan LOTS dalam keseharian, HOTS dan LOTS di sekolah.
Selian itu juga kemungkinan loh, masih kemungkinan kan aku bukan yang buat soal. Soalnya adalah soal pengaplikasian/penerapan dalam berkehidupan, berbangsa dan bernegara yang aku rasa memang dewasa ini semakin waktu semakin tergerus dikalangan anak muda.
Jadi memang benar kamu dalam belajar harus menguasai teori, akan tetapi bukan sekedar teori saja yang kamu kuasai tapi harus mampu mengaplikasikan teori dalam kehidupan sekarang ini agar tidak tergerus zaman. Terima kasih.
6. . Kesimpulan
Apa ya yang harus saya simpulan? Wwkwkkw kalau gak bisa menyimpulan berarti saya gak lolos seleksi cara pikir tingkat tinggi dong.
Oke akan saya simpulan, Soal Hots sebenarnya sih sudah banyak yang mengaplikasikan cuma kita, kamu dan aku kadang tidak tahu mana sih yang Hots itu dikarenakan ketidak ngertian dan masal melakukan analisi bahwa soal tersebut dibuat berdasarkan Taksonomi Bloom C-4 hingga C-6.
Penulis @hakimlfc13
Pagi semuanya, masih disaat libur semester bagi para guru dan siswa nih sobat cendekiapedia, nah kali ini aku ada hal, yang kayaknya bagus untuk dibahas ya, apa itu? Wkwkw taksonomi bloom, soal host dan seenggaknya bisa kamu coba hingga tanggal 15 nanti.
Beberapa waktu yang lalu ternyata topik ini cukup lagi booming loh, toh padahal aku aja jujur sampai lupa loh, ya terima kasih sih berkat boomingnya ini aku jadi mau menggali pikiran dan seengaknya mau juga membaca buku perkuliahan 2 tahun yang lalu.
Oke soal hots beberapa waktu yang lalu, kiranya setahun kebelakangan cukup sangat dibahas dijagad dunia maya, banyak forum siswa jelang tes masuk universitas yang mengaplikasikannya, lalu mengikuti jejakya soal masuk sekdin pun juga mengaplikasikan, dan rencananya CPNS 2019 mendatang juga akan sama.
Sejujurnya buat anak yang kuliah difakultas pendidikan tentu taksonomi bloom, soal hots bukanlah hal yang tabu, sebab nanti disemester berapa, entah tepatnya aku lupa yang pasti mahasiswa kependidikan akan disuruh menyusun RPP dan membuat soal berdasarkan pengaplikasikan taksonomi bloom dan soal hots juga. Benar tidak?
Bahkan saat skripsi pun, yang namanya taksonomi bloom, soal hots juga masih dijadikan bahankan?? Teorinya selalu sekali diseret oleh anak-anak sarjana pendidikan, mungkin guru-guru yang ada diforum pendidikan denger soal CPNS akan aplikasikan host lalu kaget, pasti lupa kayak aku, jarang buat RPP, (Baca: Unduh administrasi guru kelas lengkap) jarang analisis soal, jarang buat soal dan cuma main comot soal dari internet doang, hahahaha.
Kita sama, wkwkwkwkw, tapi aku selalu berprasangka baik kok, kenapa asal comot saja? Sebab tidak ada waktu luang untuk sekedar membuatnya atau malahan mau menganalisisnya juga.
Nah oke kiranya kali ini aku akan sedikit membahas perihal taksonomi bloom, soal hots dan kira-kira bagaimana pengaplikasiannya nanti CPNS 2019, cekidot sobat cendekiapedia.
1. Apa Itu Taksonomi Bloom?
Btw sobat cendekiapedia, taksonomi bloom dulu muncul muasalnya pada tahun 1956 dari hasil kolaborasi pemikiran Max Englehart, Edward Furst, Walter Hill dan David Karthwohl untuk menerbitkan sebuah kerangka yang mempermudah menganalisis keberhasilan belajar seseorang.
Dimana didalam karya hasil pemikirannya ini terdapat sebuah karegori tertentu yang disusun secara herarki, layaknya sebuah piramid yang dari bawah besar lalu mulai mengerucut hingga puncaknya. Dimana paling bawah (pengetahuan) adalah kategori mudah yang kasarnya anak SD pun bisa dan paling atas adalah tingkatakan tersulit sebab seseorang harus berkarya (mencipta).
Nah dari setiap tingkatan kategori yang dikemukakan ini (Taksomoni Blomm) terdapat 6 (C-1, C-2, C-3, C-4, C-5, C-6) dan 6 kategori ini pun memiliki jenjang kesulitan serta masih memiliki subkategori lainnya, yang secara umum bisa digunakan oleh para guru sebagai acuan membuat soal dan juga menyusun RPP.
Umumnya bila anak sekolah dasar akan bisa sampai ketingkatan C-3, bahkan untuk kelas tinggi beberapa sekolah eliti mungkin C-4 dalam mampu menganalisis dan memecahkan sebuah soal dengan permasalahan ringan.
Sudah bosan belum? Atau masih mau lanjut meneruskan penjelasan aku ini?
Lalu untuk jenjang selanjutnya maka akan mengaplikasikan C-4 hingga C-6. Kamu mau contoh ringan aplikasi C-6 dalam kehidupan? Nah dalam hal berumah tangga kamu mampu merancang alokasi pembelanjaan rumah tangga itu sudah masuk kategori C-6 loh! Lalu buat mahasiswa yang mampu membuat sebuah karya itu juga termasuk C-6.
Lalu kamu yang sudah bisa membandingkan kecantikan pacarmu sekarang dengan mantan itu juga masuk C-5, wkwkwkw dimana kamu akan mengevaluasi, apakah benar atau tidak saya memutuskan dia pada saat dulu, hahahaha.
2. Apa Saja Katerogi dalam Taksonomi Bloom
Ohhh iya, seperti dijelaskan diatas tadi bahwa taksonomi bloom itu ada 6 kategori, dari C-1 hingga C-6, dimana ada beberapa revisi. Revisinya berapa kali admin cendekiapedia? Wkwkwk jujur lupa, maka dari itu yang ada pertanyaan ini coba bukunya buka lagi.
Hemmmm seingat aku, karena dulu pernah pakai tabel kategori taksonomi bloom yang lama dimana C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, C-4 Analisis, C-5 Sintesis dan C-6 Evaluasi.
Lalu ada revisi terbaru taksonomi bloom dimana untuk tingkatan C-5 dan C-6 berubah, yang jadinya seperti ini C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi.
Nah bedanya cuma di C-5 dan C-6, dimana jaman dulu kita saat belajar hanya sampai evaluasi saja, habis mengevaluasi ya sudah selesai, lalu demi menjawab tuntunan kehidupan generasi sekarang dituntut tidak cuma bisa dievaluasi/mengevaluasi tetapi harus bisa menciptakan sebuah produk, mengkreasikan.
Nah untuk lengkap mari simak penjelasan perkategori taksonomi bloom terbaru dibawah ini.
Pengetahuan “melibatkan perekaman seseorang terhadap sesuatu dalam ingatannya akan hal spesifik dan secara universal, proses dan metodenya atau mengingat pola dan struktur”.
Pemahaman/komprehensi “mengacu pada pengetahuan yang dikuasai lalu disimpulkan sedemikan rupa sehingga mampu mengkomunikasikan atau menyampaikan ide dan pengetahuannya”.
Aplikasi “mengaplikasikan ide atau pemahamannya terhadap situasi yang lebih konkret”.
Analisis “menyusun ide-ide dan juga pengetahuan dengan jelas herarkinya sehingga ada hubungan antara ide-ide/pengetahuan tersebut yang diungkapkan secara eksplisit”.
Evaluasi “mampu melakukan penilaian dari proses C-1 hingga C-4 untuk tujuan tertentu”.
Kreasi “mampu mengkreasikan apa yang berhasil disusun dari proses herarki C1 hingga C-5, sehingga mampu menciptakan sebuah karya/ide/pemikiran baru “.3. Apa Itu Soal Hots
Nah soal Hots atau yang lebih dikenal dengan Higher Order Thinking Skills atau cara mikir tingkat tinggi, atau cara mikir tingkat lanjut, kalau orang awam orang kampung saya biasa ngomong cara mikirnya orang dewasa.
Taksonomi Bloom |
Beberapa waktu yang lalu ternyata topik ini cukup lagi booming loh, toh padahal aku aja jujur sampai lupa loh, ya terima kasih sih berkat boomingnya ini aku jadi mau menggali pikiran dan seengaknya mau juga membaca buku perkuliahan 2 tahun yang lalu.
Oke soal hots beberapa waktu yang lalu, kiranya setahun kebelakangan cukup sangat dibahas dijagad dunia maya, banyak forum siswa jelang tes masuk universitas yang mengaplikasikannya, lalu mengikuti jejakya soal masuk sekdin pun juga mengaplikasikan, dan rencananya CPNS 2019 mendatang juga akan sama.
Sejujurnya buat anak yang kuliah difakultas pendidikan tentu taksonomi bloom, soal hots bukanlah hal yang tabu, sebab nanti disemester berapa, entah tepatnya aku lupa yang pasti mahasiswa kependidikan akan disuruh menyusun RPP dan membuat soal berdasarkan pengaplikasikan taksonomi bloom dan soal hots juga. Benar tidak?
Bahkan saat skripsi pun, yang namanya taksonomi bloom, soal hots juga masih dijadikan bahankan?? Teorinya selalu sekali diseret oleh anak-anak sarjana pendidikan, mungkin guru-guru yang ada diforum pendidikan denger soal CPNS akan aplikasikan host lalu kaget, pasti lupa kayak aku, jarang buat RPP, (Baca: Unduh administrasi guru kelas lengkap) jarang analisis soal, jarang buat soal dan cuma main comot soal dari internet doang, hahahaha.
Kita sama, wkwkwkwkw, tapi aku selalu berprasangka baik kok, kenapa asal comot saja? Sebab tidak ada waktu luang untuk sekedar membuatnya atau malahan mau menganalisisnya juga.
Nah oke kiranya kali ini aku akan sedikit membahas perihal taksonomi bloom, soal hots dan kira-kira bagaimana pengaplikasiannya nanti CPNS 2019, cekidot sobat cendekiapedia.
1. Apa Itu Taksonomi Bloom?
Btw sobat cendekiapedia, taksonomi bloom dulu muncul muasalnya pada tahun 1956 dari hasil kolaborasi pemikiran Max Englehart, Edward Furst, Walter Hill dan David Karthwohl untuk menerbitkan sebuah kerangka yang mempermudah menganalisis keberhasilan belajar seseorang.
Dimana didalam karya hasil pemikirannya ini terdapat sebuah karegori tertentu yang disusun secara herarki, layaknya sebuah piramid yang dari bawah besar lalu mulai mengerucut hingga puncaknya. Dimana paling bawah (pengetahuan) adalah kategori mudah yang kasarnya anak SD pun bisa dan paling atas adalah tingkatakan tersulit sebab seseorang harus berkarya (mencipta).
Nah dari setiap tingkatan kategori yang dikemukakan ini (Taksomoni Blomm) terdapat 6 (C-1, C-2, C-3, C-4, C-5, C-6) dan 6 kategori ini pun memiliki jenjang kesulitan serta masih memiliki subkategori lainnya, yang secara umum bisa digunakan oleh para guru sebagai acuan membuat soal dan juga menyusun RPP.
Taksonomi Bloom |
Umumnya bila anak sekolah dasar akan bisa sampai ketingkatan C-3, bahkan untuk kelas tinggi beberapa sekolah eliti mungkin C-4 dalam mampu menganalisis dan memecahkan sebuah soal dengan permasalahan ringan.
Sudah bosan belum? Atau masih mau lanjut meneruskan penjelasan aku ini?
Lalu untuk jenjang selanjutnya maka akan mengaplikasikan C-4 hingga C-6. Kamu mau contoh ringan aplikasi C-6 dalam kehidupan? Nah dalam hal berumah tangga kamu mampu merancang alokasi pembelanjaan rumah tangga itu sudah masuk kategori C-6 loh! Lalu buat mahasiswa yang mampu membuat sebuah karya itu juga termasuk C-6.
Lalu kamu yang sudah bisa membandingkan kecantikan pacarmu sekarang dengan mantan itu juga masuk C-5, wkwkwkw dimana kamu akan mengevaluasi, apakah benar atau tidak saya memutuskan dia pada saat dulu, hahahaha.
2. Apa Saja Katerogi dalam Taksonomi Bloom
Ohhh iya, seperti dijelaskan diatas tadi bahwa taksonomi bloom itu ada 6 kategori, dari C-1 hingga C-6, dimana ada beberapa revisi. Revisinya berapa kali admin cendekiapedia? Wkwkwk jujur lupa, maka dari itu yang ada pertanyaan ini coba bukunya buka lagi.
Hemmmm seingat aku, karena dulu pernah pakai tabel kategori taksonomi bloom yang lama dimana C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, C-4 Analisis, C-5 Sintesis dan C-6 Evaluasi.
Lalu ada revisi terbaru taksonomi bloom dimana untuk tingkatan C-5 dan C-6 berubah, yang jadinya seperti ini C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi.
Nah bedanya cuma di C-5 dan C-6, dimana jaman dulu kita saat belajar hanya sampai evaluasi saja, habis mengevaluasi ya sudah selesai, lalu demi menjawab tuntunan kehidupan generasi sekarang dituntut tidak cuma bisa dievaluasi/mengevaluasi tetapi harus bisa menciptakan sebuah produk, mengkreasikan.
Nah untuk lengkap mari simak penjelasan perkategori taksonomi bloom terbaru dibawah ini.
Pengetahuan “melibatkan perekaman seseorang terhadap sesuatu dalam ingatannya akan hal spesifik dan secara universal, proses dan metodenya atau mengingat pola dan struktur”.
Pemahaman/komprehensi “mengacu pada pengetahuan yang dikuasai lalu disimpulkan sedemikan rupa sehingga mampu mengkomunikasikan atau menyampaikan ide dan pengetahuannya”.
Aplikasi “mengaplikasikan ide atau pemahamannya terhadap situasi yang lebih konkret”.
Analisis “menyusun ide-ide dan juga pengetahuan dengan jelas herarkinya sehingga ada hubungan antara ide-ide/pengetahuan tersebut yang diungkapkan secara eksplisit”.
Evaluasi “mampu melakukan penilaian dari proses C-1 hingga C-4 untuk tujuan tertentu”.
Kreasi “mampu mengkreasikan apa yang berhasil disusun dari proses herarki C1 hingga C-5, sehingga mampu menciptakan sebuah karya/ide/pemikiran baru “.3. Apa Itu Soal Hots
Nah soal Hots atau yang lebih dikenal dengan Higher Order Thinking Skills atau cara mikir tingkat tinggi, atau cara mikir tingkat lanjut, kalau orang awam orang kampung saya biasa ngomong cara mikirnya orang dewasa.
Dimana sudah tidak lagi sekedar mikir ada uang seribu habis buat jajan tetapi sudah mulai mikir bagaimana menjadikan uang seribu ini menjadi dua ribu atau tiga ribu bahkan ribu buat kehidupan kedepan wkwkwkw lol.
Eitsss sebelum mengenal lebih jauh apa itu Hots maka kurang afdol bila tidak berkenalkan dulu dengan adiknya yaitu Lots atau Lower Order Thinking Skills atau cara mikir tingkat rendah, mikir cethek, wkwkwk pola pikir kekanak-kanakan (Mas Hakim masih LOTS ya? Upppsss wkwkwkwkw, makanya bergaul mas).
Nah Lots ini sobat cendekiapedia merupakan fase berpikir kebanyakan manusia didunia ini, kebanyakan manusia cuma mampu berpikir secara teori yang ada, hanya sekedar tahu apa yang dilihat tanpa mau menggalinya lebih dalam lagi.
Nah selanjutnya Hots, nah ini adalah cara pikir orang kritis, radikal, dan sebagainya. Coba kamu perlihatkan 2 orang yang lagi makan dan satunya orang tidak menghabiskan makanannya, pasti manusia dengan pemikiran Hots akan menggali, meriset, menyimpulkan hasil risetnya bahkan menghasilan produk/solusi dari cara menghabiskan makanan agar tidak memubadzirkan makanan yang ada.
Lalu manusia Lots yang didalam kategorinya ada aku, nyeletuk “ahh ngapa repot-repot mikir orang yang makanannya tidak habis, yang penting perutku kenyang”. Cethekkkkkk kali pikirmu mass.
Sekarang saya jelaskan Hots dan Lots dari buku yak, Lost sendiri seperti penjelasan diatas memang pola/cara berpikir yang tingkatannya dibawah Hots, dimana bisanya cara pikir ini ada dianak-anak sekolah dasar kelas rendah (C-1 hingga C-3).
Eitsss sebelum mengenal lebih jauh apa itu Hots maka kurang afdol bila tidak berkenalkan dulu dengan adiknya yaitu Lots atau Lower Order Thinking Skills atau cara mikir tingkat rendah, mikir cethek, wkwkwk pola pikir kekanak-kanakan (Mas Hakim masih LOTS ya? Upppsss wkwkwkwkw, makanya bergaul mas).
Nah Lots ini sobat cendekiapedia merupakan fase berpikir kebanyakan manusia didunia ini, kebanyakan manusia cuma mampu berpikir secara teori yang ada, hanya sekedar tahu apa yang dilihat tanpa mau menggalinya lebih dalam lagi.
Nah selanjutnya Hots, nah ini adalah cara pikir orang kritis, radikal, dan sebagainya. Coba kamu perlihatkan 2 orang yang lagi makan dan satunya orang tidak menghabiskan makanannya, pasti manusia dengan pemikiran Hots akan menggali, meriset, menyimpulkan hasil risetnya bahkan menghasilan produk/solusi dari cara menghabiskan makanan agar tidak memubadzirkan makanan yang ada.
Lalu manusia Lots yang didalam kategorinya ada aku, nyeletuk “ahh ngapa repot-repot mikir orang yang makanannya tidak habis, yang penting perutku kenyang”. Cethekkkkkk kali pikirmu mass.
Sekarang saya jelaskan Hots dan Lots dari buku yak, Lost sendiri seperti penjelasan diatas memang pola/cara berpikir yang tingkatannya dibawah Hots, dimana bisanya cara pikir ini ada dianak-anak sekolah dasar kelas rendah (C-1 hingga C-3).
Setelah mereka menginjak bangku kelas tinggi awal yaitu kelas empat bisanya akan mulai tumbuh pola pikir tingkat tinggi fase awal yaitu ranah C-4 dengan menganalisis masalah sederhana dan juga membuat dokumentasi sederahana dengan dampingan guru kelas.
Lalu cara berpikir tinggi akan terus berkembang hingga C-6 sampai mampu menciptakan produk/solusi kompleks, berkarya, membuat rancangan yang kompleks dan sebagainya. Jadi untuk Lost yaitu terdiri dari C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, lalu untuk Hots itu dimulai dari C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi. Disini pahamkah?
4. Lalu Apa Hubungannya Soal Host dengan Taksonomi Bloom?
Wwkwkwkwk, tanya lagi! Ya Allah kan sudah dijelaskan bahwa membuat soal Host itu berdasarkan pengkatorian taksonomi bloom, yaitu mulai dari, C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi gituhhhh.
Nah contohnya soal Host itu kayak gini :
Mas Hakim berencana berangkat ke Liverpool Inggris pada tanggal 29 Juli 2026 untuk menonton laga awal Liverpool di kompetensi Liga Inggris sekitaran bulan Agustus. Nah mas Hakim berencana pulang ke Indonesia pada sekitaran 10 Oktober 2026. Setibanya di Indonesia, musim apakah yang sedang terjadi di Liverpool Inggris?
a. Panas
b. Dingin
c. Gugur
d. Kemarau
f. Semi
Kenapa soal ini masuk soal Hots? Sebab seorang anak harus mampu menguasai konsep revolusi bumi, gerak semu tahunan matahari dan juga posisi negara didunia, tidak sampai itu saya anak juga harus mampu menganilisis dan memadukan konsep yang diketahui sehingga mendapat jawaban yang tepat.
Lalu bagaimana contoh soal Lost mas Hakim? Soal Los mah gampanggg cuyy, begini.
Siapa nama presiden Republik Indonesia yang pertama?
Lalu cara berpikir tinggi akan terus berkembang hingga C-6 sampai mampu menciptakan produk/solusi kompleks, berkarya, membuat rancangan yang kompleks dan sebagainya. Jadi untuk Lost yaitu terdiri dari C-1 Pengetahuan, C-2 Pemahaman, C-3 Aplikasi, lalu untuk Hots itu dimulai dari C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi. Disini pahamkah?
4. Lalu Apa Hubungannya Soal Host dengan Taksonomi Bloom?
Wwkwkwkwk, tanya lagi! Ya Allah kan sudah dijelaskan bahwa membuat soal Host itu berdasarkan pengkatorian taksonomi bloom, yaitu mulai dari, C-4 Analisis, C-5 Evaluasi dan C-6 Kreasi gituhhhh.
Nah contohnya soal Host itu kayak gini :
Mas Hakim berencana berangkat ke Liverpool Inggris pada tanggal 29 Juli 2026 untuk menonton laga awal Liverpool di kompetensi Liga Inggris sekitaran bulan Agustus. Nah mas Hakim berencana pulang ke Indonesia pada sekitaran 10 Oktober 2026. Setibanya di Indonesia, musim apakah yang sedang terjadi di Liverpool Inggris?
a. Panas
b. Dingin
c. Gugur
d. Kemarau
f. Semi
Kenapa soal ini masuk soal Hots? Sebab seorang anak harus mampu menguasai konsep revolusi bumi, gerak semu tahunan matahari dan juga posisi negara didunia, tidak sampai itu saya anak juga harus mampu menganilisis dan memadukan konsep yang diketahui sehingga mendapat jawaban yang tepat.
Lalu bagaimana contoh soal Lost mas Hakim? Soal Los mah gampanggg cuyy, begini.
Siapa nama presiden Republik Indonesia yang pertama?
a. Soekarno
b. Soekarni
c. Soekarnu
d. Soekarjo
e. Soeharjo
Nah kenapa soal ini masuk soal Lots? Sebab untuk menjawab soal ini kamu cuma harus mengetahui, menghafal nama presiden saja, gak perlu menganalisi apalagi memadukan konsep yang ada.
Soal Lost juga bisa berupa begini kalau dalam aplikasi sehari-hari. Misal suatu ketika kamu sedang nongkrong dipinggir jalan, lalu ada musafir yang lewat dan bertanya “siapa anak dari pak Djoko?” nah disini pak Djoko adalah tentanggamu, jadi kamu cuma harus jawab nama anak pak Djoko.
Mudahkan? Ini cuma C-1 loh! Kalau kamu sampai tidak bisa jawab sebab tidak tahu nama anak pak Djoko berarti pengetahuanmu bertentangga kurang, wkwkwkw Lots aja tidak lolos ini, apa lagi mau berpikir Hots yang notabene tingkat tinggi.
5. Lalu Bagaimana Prediksi Soal CPNS yang Mengaplikasi Hots?
Wkwkwkwkkw, kalau anda tanya bagitu saya spontan balik tanya, apa soal CPNS 2018 tidak mengaplikasikan Hots? Jelas-jelas mengaplikasikan Hots kok. Saya aja dulu mengerjakan sampai mikir keras soalnya sudah tingkat atas, wkwkwkwk, apa lagi yang TKP (Baca: Unduh soal TKP HOTS) jebak sekali, saya aja sampai minus satu alias PG kurang satu (mungkin pribadimu kurang baik mas Hakim, wkwkwk).
Nah jadi kemungkinan kayak gini, ini cuma kemungkinan loh yah, dimana soal CPNS SKD (Baca: Unduh ratusan ebook CPNS) tahun 2019 kemungkinan besar akan lebih besar porsinya kepada kita dihadirkan sebuah masalah dimana saat mencari jawaban/isi kita harus menganalisisnya terlebih dahulu dan mungkin permasalahan yang diangkat lebih keisu disekitar kamu.
b. Soekarni
c. Soekarnu
d. Soekarjo
e. Soeharjo
Nah kenapa soal ini masuk soal Lots? Sebab untuk menjawab soal ini kamu cuma harus mengetahui, menghafal nama presiden saja, gak perlu menganalisi apalagi memadukan konsep yang ada.
Soal Lost juga bisa berupa begini kalau dalam aplikasi sehari-hari. Misal suatu ketika kamu sedang nongkrong dipinggir jalan, lalu ada musafir yang lewat dan bertanya “siapa anak dari pak Djoko?” nah disini pak Djoko adalah tentanggamu, jadi kamu cuma harus jawab nama anak pak Djoko.
Mudahkan? Ini cuma C-1 loh! Kalau kamu sampai tidak bisa jawab sebab tidak tahu nama anak pak Djoko berarti pengetahuanmu bertentangga kurang, wkwkwkw Lots aja tidak lolos ini, apa lagi mau berpikir Hots yang notabene tingkat tinggi.
5. Lalu Bagaimana Prediksi Soal CPNS yang Mengaplikasi Hots?
Wkwkwkwkkw, kalau anda tanya bagitu saya spontan balik tanya, apa soal CPNS 2018 tidak mengaplikasikan Hots? Jelas-jelas mengaplikasikan Hots kok. Saya aja dulu mengerjakan sampai mikir keras soalnya sudah tingkat atas, wkwkwkwk, apa lagi yang TKP (Baca: Unduh soal TKP HOTS) jebak sekali, saya aja sampai minus satu alias PG kurang satu (mungkin pribadimu kurang baik mas Hakim, wkwkwk).
Nah jadi kemungkinan kayak gini, ini cuma kemungkinan loh yah, dimana soal CPNS SKD (Baca: Unduh ratusan ebook CPNS) tahun 2019 kemungkinan besar akan lebih besar porsinya kepada kita dihadirkan sebuah masalah dimana saat mencari jawaban/isi kita harus menganalisisnya terlebih dahulu dan mungkin permasalahan yang diangkat lebih keisu disekitar kamu.
Selian itu juga kemungkinan loh, masih kemungkinan kan aku bukan yang buat soal. Soalnya adalah soal pengaplikasian/penerapan dalam berkehidupan, berbangsa dan bernegara yang aku rasa memang dewasa ini semakin waktu semakin tergerus dikalangan anak muda.
Jadi memang benar kamu dalam belajar harus menguasai teori, akan tetapi bukan sekedar teori saja yang kamu kuasai tapi harus mampu mengaplikasikan teori dalam kehidupan sekarang ini agar tidak tergerus zaman. Terima kasih.
6. . Kesimpulan
Apa ya yang harus saya simpulan? Wwkwkkw kalau gak bisa menyimpulan berarti saya gak lolos seleksi cara pikir tingkat tinggi dong.
Oke akan saya simpulan, Soal Hots sebenarnya sih sudah banyak yang mengaplikasikan cuma kita, kamu dan aku kadang tidak tahu mana sih yang Hots itu dikarenakan ketidak ngertian dan masal melakukan analisi bahwa soal tersebut dibuat berdasarkan Taksonomi Bloom C-4 hingga C-6.
Penulis @hakimlfc13
0 Response to "Hallo Taksonomi Bloom, Soal Hots dan Aplikasinya dalam CPNS"
Post a Comment
PERHATIAN
- Mohon untuk tidak berkomentar dengan bahasa yang kasar, menyebarkan spam dan berbau konten dewasa.
- Berkomentarlah sesuai pembahasan yang terkait konten saja.
- Kalau pun ada keluhan, semisal kesulitan mengunduh file yang ada, maka kamu bisa membaca dahulu step by step caranya.
- Kalau ada link mati/broken link, bisa segera melapor admin dengan kontak media sosial yang dicantumkan (wasap, twitter or fb).
- Semua file yang tersedia gratis tidak diperjual belikan oleh admin.
Semoga selalu bahagia.