Seleksi CPNS 2021 Dibuka Mei, Simak Syarat dan Ketentuannya

cendekiapedia.blogspot.com - Pemerintah memastikan pendaftaran calon pegawai negeri sipil (CPNS) dan pegawai pemerintah bersama dengan perjanjian kerja(PPPK) jadi terhadap Mei-Juni 2021. 

Kemudian, seleksinya dijadwalkan terhadap Juli sampai Oktober 2021. Sementara pengumuman kelulusan terhadap November 2021, dan juga pemberkasan, dan penetapan NIP terhadap November-Januari 2021. 

Mengutip Catatan Menteri PAN RB Tjahjo Kumolo, Sabtu (10/4/2021), ada sebagian syarat dan keputusan yang kudu dipenuhi oleh CPNS pengadaan th. 2021. Syarat berikut terdiri dari batasan usia, kualifikasi pendidikan, dan keputusan lainnya.

Syarat pertama adalah tiap-tiap warga negara Indonesia (WNI) mampu melamar menjadi CPNS bersama dengan batas umur paling rendah 18 th. dan paling tinggi 35 tahun. 

Sementara jabatan yang mampu dilamar untuk umur paling tinggi 40 th. adalah dokter spesialis dan dokter gigi spesialis; dokter pendidik klinis; dan juga dosen, peneliti, dan perekayasa bersama dengan kualifikasi pendidikan S3. 

Selanjutnya pelamar tidak pernah dipidana bersama dengan pidana penjara 2 th. atau lebih, tidak berkedudukan sebagai CPNS/PNS/TNI/Polri, tidak menjadi anggota/pengurus partai politik atau terlibat politik praktis, punya kualifikasi pendidikan cocok bersama dengan syarat jabatan, sehat jasmani dan rohani. 

Pelamar pun kudu bersedia ditaruh di semua lokasi NKRI atau negara lain yang ditentukan oleh pemerintah, hanya mampu mendaftar terhadap 1 instansi dan 1 formasi jabatan, tidak pernah diberhentikan bersama dengan hormat tidak atas permohonan sendiri sebagai PNS/TNI/Polri, dan juga tidak pernah diberhentikan tidak bersama dengan hormat sebagai pegawai swasta. 

Total CPNS th. 2021 Total keperluan ASN/PNS terhadap th. ini sebanyak 1.275.387, yang terdiri dari formasi untuk guru PPPK sebanyak 1.002.616, PPPK Non Guru 70.008, dan CPNS sebanyak 119.094. 

Total keperluan CPNS pemerintah pusat sebanyak 83.669 yang ditetapkan untuk 69.684 formasi, bersama dengan rincian 61.129 formasi untuk kementerian/lembaga (K/L) dan 8.555 formasi untuk 8 sekolah kedinasan. 

Sementara keseluruhan keperluan CPNS pemerintah daerah sebanyak 1.191.718 yang ditaruh untuk 652.803 formasi bersama dengan rincian, 139.443 formasi untuk 34 pemerintah provinsi dan 513.360 formasi untuk pemerintah kabupaten/kota. 

Jabatan terbanyak yang diperlukan pemerintah pusat th. ini, pada lain dosen, penjaga tahanan, penyuluh KB, analis perkara peradilan, pemeriksa, perawat, analis hukum pertanahan, jaksa, dokter, statisi, pranata komputer, pranata barang bukti, pengawas farmasi dan makanan, penyuluh perikanan, dan perencana. 

Jabatan terbanyak yang diperlukan pemerintah provinsi, pada lain jabatan guru, jabatan tenaga kesehatan, dan jabatan teknis. Jabatan guru terdiri dari guru BK, guru TIK, guru matematika, guru senin budaya, dan guru bahasa Indonesia. 

Jabatan kesegaran terdiri dari perawat, dokter, asisten apoteker, perekam medis apoteker. Sedangkan jabatan tekhnis terdiri dari pranata komputer, polisi kehutanan, pengawas benih tanaman, pengelola keuangan, dan pengelola barang dan jasa. 

Jabatan terbanyak yang diperlukan pemerintah kabupaten/kota pada lain guru kelas, guru penjasorkes, guru BK, guru TIK, guru seni budaya, perawat, bidan, dokter, apoteker, pranata laboratorium kesehatan, penyuluh pertanian, auditor, pengelola pengadaan barang dan jasa, pengelola keuangan, dan verifikator keuangan.

Edit @hakimlfc13
Sumber kompas

Artikel Terkait